TELUR PASKAH
Telur Paskah berasal dari tradisi kesuburan
kaum Indo-Eropa. Bagi para leluhur kita yang belum mengenal ajaran Kristian,
sungguh merupakan peristiwa yang menakjubkan menyaksikan suatu makhluk hidup
yang baru muncul dari suatu obyek yang tampaknya mati. Pada masa Kristen, telur
merupakan makna religius, yaitu sebagai simbol makam batu darimana Kristus
keluar menyongsong hidup baru melalui kebangkitan-Nya. Tradisi telur Paskah
berkembang di antara bangsa-bangsa Eropa utara dan di Asia segera sesudah
mereka masuk Kristen.
Pada abad pertengahan, menurut
tradisi telur-telur dibagikan pada Hari Raya Paskah kepada semua pelayan.
Terdapat catatan bahwa Raja Edward I dari Inggris (1307) memerintahkan agar 450 butir telur direbus
menjelang Paskah, diberi warna atau dibungkus dengan daun keemasan, yang
kemudian akan dibagi-bagikannya kepada seluruh anggota keluarga kerajaan pada
Hari Raya Paskah.
Telur Paskah biasanya dibagikan
kepada anak-anak sebagai hadiah Paskah bersama dengan hadiah-hadiah lain.
Sumber : Renungan Young & Excellent (April
2011)
KELINCI
PASKAH
Kelinci Paskah berasal dari tradisi kesuburan
masyarakat sebelum masa Kristiani. Kelinci merupakan binatang yang paling subur
menurut para leluhur, karenanya kelinci dipergunakan sebagai simbol kehidupan
baru yang melimpah di masa musim semi. Kelinci Paskah tidak pernah mempunyai
makna religius dalam perayaan Paskah, meskupun dagingnya yang putih,
kadang-kadang dikatakan melambangkan kemurnian dan tanpa cela. Gereja tidak
pernah memberikan pemberkatan istimewa bagi kelinci. Namun demikian, kelinci
mendapat peran yang menyenangkan dalam perayaan Paskah sebagai tokoh legenda
penghasil telur-telur Paskah bagi anak-anak di berbagai negara.
Sumber : Renungan Young & Excellent (April
2011)
terimakasih atas infonya , ditambah lagi donk :)
BalasHapusOk Ibu, akan saya tambah dan bagi info/pengetahuan lainnya. Terimakasih sdh memberikan masukan dan mengunjungi blog saya.....:)
BalasHapusslamat paskah ceci....
BalasHapusmakasih infonya...sy baru tahu kelinci k=juga salah satu simbol paskah....makasih..:)